November 5, 2025

HIPMI Pangandaran Buka Penjaringan Calon Ketua Umum Baru

 

 

ungkapsebab.com, BERITA PANGANDARAN. Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Pangandaran resmi memasuki masa penjaringan bakal calon ketua umum periode mendatang. Pendaftaran yang berlangsung sejak 1 hingga 15 Agustus 2025 ini menjadi tahap awal dalam menentukan sosok pemimpin baru yang akan menahkodai organisasi pengusaha muda tersebut.

Hingga memasuki pertengahan masa pendaftaran, baru satu nama yang secara resmi mendaftar, yakni Cinky Priyanto. Pengusaha muda yang dikenal sebagai pelaku usaha di bidang penyedia layanan internet itu menyerahkan berkas pencalonannya pada Jumat, 8 Agustus 2025.

Tidak berhenti pada proses administrasi, Cinky langsung menginisiasi serangkaian kegiatan bertajuk Ngobrol Bizniz atau Ngobizz, sebuah forum diskusi santai seputar kewirausahaan. Tujuannya jelas: menyampaikan visi, membangun komunikasi dengan pelaku usaha muda, dan mendengar langsung aspirasi mereka.

Tiga Sesi Ngobizz di Tiga Lokasi
Ngobizz pertama digelar di Padaherang, mengusung tema “Ada Apa dengan HIPMI?”. Dalam kesempatan ini, Cinky memaparkan peran HIPMI selama ini dan gagasannya jika dipercaya menjadi ketua. Ia menegaskan bahwa organisasi tersebut harus bertransformasi menjadi wadah yang benar-benar memberi nilai tambah bagi anggotanya.

“Kalau saya diberi amanah, fokus saya adalah memperkuat jaringan usaha, membangun kolaborasi lintas sektor, dan memastikan setiap anggota mendapatkan manfaat nyata,” ujarnya di hadapan peserta.

Sesi kedua berlangsung di Sagati Kopi, Desa Margacinta, Kecamatan Cijulang, dengan tema “Kenapa Pengusaha Harus Berhimpun?”. Di forum ini, Cinky mengajak pelaku usaha muda untuk memahami pentingnya kebersamaan dalam dunia bisnis. Menurutnya, modal dan ide memang penting, namun jaringan dan komunitas menjadi faktor yang sering kali menentukan keberhasilan.

Ia menjelaskan, “Dengan bergabung di organisasi seperti HIPMI, kita bisa saling bertukar peluang, belajar dari pengalaman orang lain, dan bersama-sama memperluas pasar.”

Sesi ketiga digelar di Badia Kopi, di mana Cinky mengadakan seminar Shopee Affiliate bersama influencer lokal asal Pangandaran, Teh Epin Maulani. Acara tersebut menarik perhatian puluhan peserta, mulai dari pengusaha muda hingga masyarakat umum yang tertarik mengenal peluang bisnis afiliasi digital.

Cinky menyampaikan, tren bisnis online dan afiliasi dapat menjadi sumber pendapatan baru jika dikelola dengan strategi yang tepat. “Penting untuk memanfaatkan teknologi agar usaha kita tidak tertinggal,” tuturnya.

Profil Singkat Cinky Priyanto
Cinky Priyanto, PNIIT, ST, MM lahir di Ciamis, 23 Oktober 1991. Ia menamatkan pendidikan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada 2014, dengan latar belakang di bidang teknologi informasi dan manajemen. Sejak muda, ia sudah tertarik pada bisnis startup dan inovasi berbasis teknologi.

Selain menjalankan bisnis penyedia layanan internet, Cinky dikenal aktif mendorong digitalisasi UMKM. Ia kerap memprakarsai pelatihan, membangun jejaring antar pelaku usaha, serta membantu UMKM lokal memanfaatkan platform digital untuk pemasaran dan penjualan.

Ketika ditanya motivasinya maju, ia menjawab singkat namun tegas, “Karena saya maju untuk membangun HIPMI menjadi wadah yang benar-benar berarti.” Ia menekankan, HIPMI harus relevan dengan perkembangan zaman, inklusif, dan mampu menjadi motor penggerak ekonomi daerah.

Harapan dan Strategi ke Depan
Dengan masa pendaftaran yang masih terbuka hingga 15 Agustus 2025, peluang bagi kandidat lain tetap ada. Namun, langkah awal Cinky dengan turun langsung ke lapangan dinilai efektif untuk memperkenalkan visi dan programnya.

Jika terpilih menjadi ketua, Cinky berkomitmen mengedepankan tiga pilar utama: kolaborasi, transparansi, dan inovasi. Menurutnya, kolaborasi akan memperkuat jejaring usaha, transparansi akan membangun kepercayaan, dan inovasi akan menjaga HIPMI tetap adaptif di tengah perubahan.

“HIPMI harus hadir sebagai fasilitator, bukan sekadar organisasi simbolis. Anggota harus merasakan manfaat langsung, baik dari sisi pengetahuan, akses pasar, maupun peluang kerja sama,” ujarnya.

BACA JUGA: CFD Desa Kawasen Jadi Magnet Baru Setiap Akhir Pekan 

Cinky menambahkan, perkembangan teknologi harus menjadi sahabat pengusaha muda. “Era sekarang menuntut kita untuk lincah beradaptasi. Siapa yang lambat mengikuti tren digital, akan tertinggal,” pungkasnya.

Dengan pendekatan digital dan semangat membangun ekosistem bisnis yang sehat, Cinky berharap HIPMI Pangandaran bisa menjadi lebih dari sekadar wadah formal. Ia ingin organisasi ini menjadi rumah besar bagi pengusaha muda yang ingin tumbuh bersama, berbagi pengetahuan, dan membuka peluang usaha yang lebih luas.

Jika visi ini terwujud, bukan hanya anggota yang akan merasakan dampaknya, tetapi juga perekonomian lokal Pangandaran yang akan lebih hidup dan berdaya saing. (KIM, ungkapsebab.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *